NEWSNESIA.ID, GORONTALO – Kota Gorontalo masuk dalam kategori Daerah yang memiliki inovatif dalam Indeks Inovasi Daerah Provinsi Gorontalo dan Kabupaten/Kota tahun 2020. Hal tersebut berdasarkan surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100-4672 tahun 2020.
Kota Gorontalo merupakan satu-satunya daerah di Gorontalo yang inovatif, selain lima kabupaten yang ada di Gorontalo, termasuk Pemerintah Provinsi Gorontalo.
Misalnya, Pemerintah Provinsi Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Pohuwato, dan Kabupaten Gorontalo Utara, hanya mendapat penilaian kurang inovatif. Sementara Kabupaten Boalemo, tidak dapat dinilai.
Penilaian tersebut, berdasarkan hasil pengukuran indeks inovasi daerah yang telah divalidasi oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri tahun 2020.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengaku sangat bersyukur dengan capaian tersebut. Menurutnya, hal itu merupakan hasil dari kerjasama semua stakeholder yang ada di Pemerintah Kota Gorontalo.
“Alhamdulillah saya sangat bersyukur atas capaian ini, Inovasi Kota Gorontalo mendapat perhatian dari pemerintah pusat,” kata Marten Taha, Sabtu (19/6/2021).
Marten berharap penilaian inovatif yang di dapatkan oleh Kota Gorontalo akan terus ditingkatkan. Ia menargetkan kedepan kota Gorontalo harus mendapatkan penilaian sangat inovatif.
“Tahun mendatang Kota Gorontalo, harus mendapatkan nilai sangat Inovatif dari Kemendagri,” ujarnya
Sebelumnya Kota Gorontalo diganjar penghargaan oleh Kemenpan RB melalui Program Tancap Nikah (Tanda Aman Calon Pengantin) , yang digagas Dinas Kesehatan Kota Gorontalo. Program ini masuk inovasi daerah terbaik top 45 secara nasional pada tahun 2020.
Program bertemakan menuju generasi unggul ini, kata Marten dinilai langsung oleh para Panelis Kemenpan-RB RI. Keunggulan program tancap nikah dapat memberikan perlindungan kesehatan bagi keluarga dan generasi penerus.
“Capaian yang dapatkan oleh Kota Gorontalo, bukan hanya dipertahankan, tapi kita akan tingkatkan untuk menjadi lebih baik. Dan semua ini juga merupakan usaha kita semua, dan masyarakat Kota Gorontalo,” tutup Marten.(adv/jian)