NEWSNESIA.ID (BOALEMO) – Percaturan politik jelang Pemilukada Boalemo kian hangat diperbincangkan. Itu lantaran munculnya sejumlah nama yang digadang ikut bertarung.
Salah satu tokoh belakangan mulai diendus adalah sosok jurnalis senior Gorontalo, Rivendy Luawo atau akrab disapa Pepen.
Tokoh muda yang juga inisiator terbentuknya Aliansi Jurnalis Boalemo atau AJB ini, rupanya banyak menuai arus dukungan publik. Tak heran, kalau kemunculannya ikut mewarnai konstalasi politik di daerah bertajuk Bumi Bertasbih tersebut.
“Ka Pepen ini jadi spesial di Boalemo. Jarang ada orang seperti dia. Satu contoh perjalanan kariernya, disaat era kepemimpinan dua tokoh, yakni Almarhum Bapak Iwan Bokings ditambah era Pak Rum Pagau, pernah menjadikan dia sebagai juru bicara (Jubir). Tentu, ini bukan posisi yang mudah begitu mendapat amanah itu. Makanya kami ingin mengajukan nama Ka Pepen dalam bursa kandidat Pilkada Boalemo 2024 ini,” ujar jurnalis senior Baolemo, Fery Laynus.
Pey menuturkan, sosok Rivendy Pepen Luawo tak hanya aktif di dunia kewartawanan, tetapi juga terlibat aktif di berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan. Di bidang dakwah keagamaan, Pepen dipercaya sebagai ketua komunitas PPA (Pola Pertolongan Allah) Baolemo. PPA sendiri memiliki lebih dari 3 ribu alumni tersebar di seluruh wilayah Boalemo.
“Kalo di lingkungan pemerintahan, hampir tidak ada yang tidak kenal Kak Pepen. Mulai dari pejabat tinggi, ASN, pengusaha, tokoh muda, tokoh agama, hingga aparatur tingkat desa. Apalagi aktivis politik hingga kini, ia mampu membangun komunikasi yang baik para elit politisi di Boalemo. Intinya Ka Pepen sangat dikenal luas di Boalemo. Ini menjadi modal kami mengantarkan beliau menjadi pemimpin di Baolemo. Insyaa Allah,” tambah Pey.
Munculnya nama Rivendy Luawo di bursa Pilkada Boalemo, menunjukkan bahwa banyak talenta hebat lahir dari rahim dunia jurnalistik. Di Provinsi Gorontalo sendiri, ada beberapa wartawan sudah mendapat kepercayaan publik. Sebut saja Bupati Bone Bolango 2 periode, Hamim Pou dan Anggota DPR RI 3 periode, Elnino Mohi ditambah lagi nama Mohamad Kristina Udoki di kanca perpolitikan DPRD Provinsi Gorontalo.(nn)