
NEWSNESIA.ID, POHUWATO – Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga bersama Wakil Bupati, Suharsi Igirisa menghadiri rapat paripurna istimewa DPRD, dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-21 Kabupaten Pohuwato, Ahad (25/02/2024).
Rapat yang berlangsung di ruang sidang DPRD Pohuwato itu turut dihadiri Pj. Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, para Bupati/Wali Kota se-Provinsi Gorontalo, instansi vertikal provinsi, dan Forkopimda Pohuwato.
Selain itu, nampak terlihat juga para pejuang pemekaran Kabupaten Pohuwato, tokoh masyarakat, organisasi wanita, dan beberapa LSM.
Dalam sambutannya, Bupati Saipul Mbuinga mengatakan, setiap tahun Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato mengagendakan peringatan ulang tahun daerah, bahkan telah dilegalkan dengan peraturan daerah.
“Hal ini juga sekaligus menjadi momentum untuk mengevalusi dan kembali membangun spirit untuk percepatan pembangunan kedepannya, sebagaimana di cita-citakan oleh pendiri daerah ini yakni, mewujudkan masyarakat sejahtera, religius dan mandiri,” ucap Saipul.
Lebih lanjut Ia mengatakan, jika dilihat dari perkembangan ekonomi dan sosial makro daerah, patut disyukuri progresnya sangat baik. Di mana untuk pertumbuhan ekonomi yang pada kondisi covid 19 lalu, terkontraksi pada angka minus 0,18 persen, dan pada tahun 2023 sudah perlahan membaik pada angka 3,08 persen.
“Walaupun terjadi progres baik sejak tahun terbentuknya Kabupaten Pohuwato tahun 2003 silam, namun demikian butuh percepatan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat yang diindikasikan dengan kemiskinan yang masih dua digit, juga SDM dan kualitas infrastruktur pelayanan publik. Hal ini yang menjadi tantangan pemerintahan di masa datang, yang mesti terus dicarikan strategi dan solusinya,” tuturnya.
Mantan Wakil Ketua DPRD Pohuwato itu juga berterima kasih sebab, berkat dukungan lembaga DPRD, dukungan pemerintah provinsi, dan para perwakilan pusat, pemerintahan yang dikenal dengan pemerintahan SMS, terus berupaya bagaimana daya saing daerah terus bisa meningkat.
“Peningkatan daya saing daerah itu antaranya melalui pengembangan investasi yang diharapkan dampaknya pada penyerapan tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi, dan peningkatakan konektivitas wilayah, salah satunya adalah Bandara Panua Pohuwato,” imbuhnya.(Mus/NN)