NewsNesia.id -(NN)- Pelaku pembunuhan sadis berinisial D (25) terhadap ayah kandungnya (S (65), diduga mengalami gangguan jiwa. Polisi masih melakukan interogasi.
Informasi yang diperoleh, pelaku D diduga mengalami depresi atau gangguan kejiwaan. Pasalnya, selama ini sering menyendiri.
“Iya, dia (pelaku) sering menyendiri,” ujar sejumlah warga.
Makanya pihak kepolisian masih melakukan interogasi mendalam, utamanya dari segi kejiwaan.
Terlebih, aksi D membunuh ayahnya itu terbilang sadis hanya gara-gara ayahnya meminta rokok. Dia tega menghabisi nyawa ayahnya dengan memutilasi kepala dan kemaluan.
Palku berhasil ditangkap polisi dini hari, Ahad (7/7/2020) di areal perkebunan.(im)