NEWSNESIA.ID, BONEBOL – Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Kabupaten Bone Bolango (Bonebol) menggelar seminar pembangunan tahun 2020, di Grand Q Hotel, Kota Gorontalo, Senin (28/12/2020).
Kegiatan mengangkat tema mengurai isu-isu strategis perkuat ekonomi daerah itu, menghadirkan beberapa narasumber, diantaranya Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) XVI Wilayah Gorontalo, Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah, Prof. Dr. Ir. Mahludin H. Baruwadi MP.
Ketua MD KAHMI Bone Bolango, Basir Noho, mengatakan kegiatan seminar pembangunan ini membahas isu strategis dalam pengembangan ekonomi daerah dan rencana pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) daerah Kabupaten Bone Bolango.
Adapun pengembangan KEK ini, kata Basir juga Kepala Bappeda Litbang Bone Bolango itu, menitikberatkan percepatan pembangunan sektor ekonomi di Kabupaten Bone Bolango.
Basir menambahkan dalam pelaksanaan seminar ini mendapatkan hasil kesimpulan, yakni akan dilakukan pengembangan industri pendidikan, industri kesehatan dan industri pariwisata.
”Diyakini kegiatan ketiga industri ini akan menggenjot perekonomian daerah,” urai Basir Noho.
Lebih lanjut mantan Kepala Bagian Ekonomi dan Pembangunan Setda Bone Bolango ini, mengungkapkan salah satu strategis pemerintah daerah di dalam pengembangan ekonomi daerah adalah pengembangan KEK yang berbasis pada industri pariwisata, perikanan dan pertanian.
Di KEK ini ada dua koridor, yakni pertama koridor Wilayah Timur, mulai dari pengembangan industri wisata Peyapata, Batu Arang, Center Point, Benteng Ulantha, Danau Perintis, Lombongo, hingga wisata konservasi Hungayono.
Kemudian koridor dua, untuk pengembangan ekonomi di kawasan Bone Pesisir, mulai dari wisata Batubarani Hiu Paus, pantai Bototonuo, pantai Molutabu, taman laut Olele, dan juga ada pengembangan kawasan perikanan dengan pengembangan udang paname, sampai wisata air terjun Ilohuuwa.
Dia beryakinan dengan pengembangan KEK ini akan mempertegas dan memperkuat ekonomi daerah Bone Bolango.
”Apalagi untuk industri pariwisata hampir semua sudut wilayah dan desa yang ada di Bone Bolango ada potensi wisata, sehingga kedepan ini yang akan kita terus genjot,” terang Basir Noho.
Kegiatan seminar pembangunan MD KAHMI Bonebol ini diikuti organisasi kepemudaan, organisasi masyarakat, pengurus KAHMI Bonebol, HMI, dan Persatuan Aksi Pelajar Mahasiswa Bone Bolango-Gorontalo (PAPMIB-G).
Dengan harapan para peserta ini dapat memberikan kontribusi pemikiran, pandangan, masukan, dan pendapat terhadap upaya pemerintah daerah di dalam pengembangan pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan di sektor ekonomi.
”Nantinya masukan dan pandangan ini menjadi referensi kita untuk penyusunan RPJMD Bone Bolango tahun 2021-2026,” kunci Basir Noho.(nrt-nn)