NewsNesia.id -(NN)- Jajaran Polsek Galang Kabupaten Tolitoli, Sulteng, berhasil mengamankan 44 pemuda yang didominasi pelajar yang hendak melakukan aksi balap liar di Jalan Trans Sulawesi tepatnya di Dusun Konsasi, Desa Lalos, Kecamatan Galang, Selasa (5/5) pukul 01.00 WITA dini hari. Delapan unit motor dan 5 unit mobil turut diamankan dari lokasi balap liar.
Awalnya polisi mendapat informasi dari warga terkait adanya aktifitas balap liar yang cukup meresahkan masyarakat. Polisi kemudian menindaklanjuti informasi tersebut dengan melakukan patroli.
Ketika petugas sampai dilokasi, para pelaku rencana aksi balapan liar serta yang ingin menonton aksi ini tidak berkutik setelah personel Polsek Galang melakukan pengepungan.
Hingga akhirnya terjaring 44 orang, dengan barang bukti motor yang ingin digunakan untuk balapan sebanyak 2 buah, kemudian 6 motor milik para penonton yang ingin menonton, 5 unit mobil yang 2 diantaranya digunakan untuk mengangkut motor balapan.
“Ya benar, dini hari tadi kami menggagalkan rencana aksi balapan liar yang ingin dilakukan diwilayah hukum kami, kami berhasil amankan beberapa kendaraan yang ingin terlibat balapan liar, mobil serta terduga pelaku yang rencananya melakukan balapan liar,” ujar Kapolsek Galang Ipda Salman Putra Pratama S.Tr.K
“Terhadap barang bukti kendaraan yang diamankan nantinya akan dilakukan proses lebih lanjut,” tambah Ipda Salman.
Dia menegaskan, penindakan ini dilakukan bertujuan memberikan efek jera kepada para pemuda yang ingin ataupun sedang melakukan aksi balapan liar di wilayah hukum Polsek Galang.
Dimana masyarakat sangat resah dengan keberadaan balap liar ini, terlebih saat ini pandemi covid-19 sudah sangat mengkhawatirkan.
Polres Tolitoli tidak ada kompromi terhadap balapan liar di wilayah Hukum Polres Tolitoli, terutama dalam pandemi covid-19. Untuk itu, Kapolres Tolitoli AKBP Hendro Purwoko SIK MH sangat mengatensi tindakan terhadap kegiatan balapan liar yang meresahkan ini, terlebih saat ini dibulan suci Ramadhan 1441 H/2020 M.(andis)