NEWSNESIA.ID, BOALEMO – Penyakit Malaria saat ini mulai mengkhawatirkan. Karena itu, pemerintah tak hentinya melakukan pencegahan dini. Upaya ini seperti halnya di tempuh Pemprov Gorontalo bersama pemeritah kabupaten/kota, Rabu (17/1/2024).
Bertempat di Rumah Jabatan Gubernur Gorontalo, rapat penanganan kasus malaria ini dihadiri pula Pj. Sekda Boalemo, Supandra Nur, ST mewakili Penjabup Boalemo.
Dalam kesempatan itu, Pj. Sekda Boalemo, Supandra Nur menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemprov Gorontalo atas tindaklanjut hasil roadshow bersama Penjagub Gorontalo. Sekaligus memaparkan kewaspadaan terhadap ancaman wabah malaria.
“Di Kabupaten Boalemo sendiri kasus malaria pada bulan Desember 2023 lalu, sedikitnya ada 504 kasus tersebar di tujuh kecamatan. Allhamdulillah dengan gerak cepat petugas kesehatan, semua pasien terdampak malaria sembuh. Di Bulan Januari 2024 ini, kasus malaria sedikitnya ada 19 kasus, tetapi saat ini masih dalam perawatan petugas kesehatan,” urai Pj. Sekda Boalemo seraya mengatakan, melalui rapat penanganan kasus malaria digelar Pemprov Gorontalo ini, dapat menghasilkan solusi atas kewaspadaan penanaganan kasus di wilayah Provinsi Gorontalo, lebih khusus di Kabupaten Boalemo.(nn)