
NEWSNESIA.ID – Ujian kompetensi bagi peserta Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) angkatan I 2024 untuk kelas Make Up Artist dan Barista mulai dilaksanakan Rabu (26/6/2024).
Hal ini dilaksanakan setelah proses pembelajaran yang diawali dengan pemberian materi softskill dan juga materi teori dan praktek selama 20-23 kali pertemuan telah dilaksanakan.
Ujian kompetensi ini merupakan rangkaian proses pelatihan sejak pendaftaran peserta sampai ujian kompetensi dan diakhiri dengan penutupan pelatihan secara menyeluruh untuk seluruh kelas pelatihan angkatan 1 tahun 2024.
Dengan dilaksanakannya ujian kompetensi ini diharapkan peserta pelatihan mengaplikasikan materi pembelajaran yang diterima utk diuji sampai sejauh mana tingkat pengetahuan dan ketrampilan yang diukur dan dinilai oleh asesor sehingga nantinya peserta diberikan status peserta kompeten dan belum kompeten.
Adapun pelaksanaan ujian kompetensi ini dilaksanakan dan diawasi oleh asesor dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Makassar yang berlangsung selama 2 (dua) hari dari tanggal 25-26 juni 2024 bertempat di kantor UPTD BLK Provinsi Gorontalo. Dan diikuti oleh 32 orang peserta pelatihan yang terdiri dari 16 orang peserta kelas MUA dan 16 orang peserta kelas barista.
Menurut Plh Kepala UPTD BLK Provinsi Gorontalo Ibu Ayu Triana ila,S.Pi.M.Ec Dev mengatakan, pelaksanaan ujian kompetensi merupakan hal yang wajib diikuti oleh setiap peserta pelatihan berbasis kompetensi dan syarat apabila dinyatakan kompeten dan ahli dibidangnya.
Untuk itu UPTD BLK Provinsi Gorontalo berupaya semaksimal mungkin agar peserta pelatihan dapat mengikuti ujian kompetensi karena nantinya sertifikat kompetensi bagi peserta merupakan bukti pengakuan keahlian bagi peserta pelatihan berbasis kompetensi. Adapun sertifikat kompetensi diterbitkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) yang merupakan lembaga pemerintah yang berwenang menilai,mengawasi dan menerbitkan sertifikat keahlian profesi bagi tenaga kerja di Indonesia.
Ujian kompetensi diawasi oleh asesor bapak Halomoan Toba utk kelas barista dan ibu Naatri Maddolangan utk kelas MUA dan difasilitasi sepenuhnya oleh penyelenggara pelatihan BLK Provinsi Gorontalo.