
newsnesia.id, GORONTALO- Jelang Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank SulutGo yang bakal menentukan komposisi Komisaris & Direksi tengah jadi pembicaraan hangat tak terkecuali di kalangan masyarakat Gorontalo.
Sejumlah nama beredar santer digadang-gadang menjadi kandidat kuat mengisi jabatan Komisaris dan Direksi Bank SulutGo.
Satu nama yang paling hangat dibicarakan tentu saja, Rania Riris Ismail. Sosoknya sempat jadi pro kontra karena dianggap sebagai kandidat titipan dari sang mertua yang tak lain adalah Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail.
Hal tersebut sontak menarik perhatian dan berbagai tanggapan dari tokoh publik mengenai kelayakan dari sosok Rania Riris Ismail.
Menurut Ketua HIPMI Kota Gorontalo, Zulkifli Hasan terlalu dangkal pengetahuan pihak yang meragukan kelayakan dan kepantasan Rania Riris Ismail.
“Pertama saya berani katakan ini, karena beliau saat ini dipercaya sebagai Bendahara Umum HIPMI Provinsi Gorontalo, sejak dibangku SMA Beliau (Rania) sudah konsen pada kejuruan Ekonomi dan Akuntansi dan telah mendapatkan sertifikasi, kemudian S1 beliau juga Management Bisnis, jadi sangat jelas rekam jejaknya,” ungkap Pria yang akrab disapa tum Zulhas itu kepada Newsnesia.id, Selasa (8/4/2023).
Zulhas bahkan menambahkan bahwa segudang pengalaman dalam mengelola berbagai macam usaha dan aktif dalam berbagai organisasi bisnis jadi modal penting mengapa sosok Rania tak salah jika jadi kandidat kuat Komisaris Bank SulutGo.
Sehingga menurutnya masuknya nama Rania Riris Ismail sebagai kandidat kuat Komisaris Bank SulutGo tidak melulu harus dilihat dengan pandangan sempit dan skeptis.
“Sebagai kader HIPMI tentu saja peluang ini kami sangat sambut dengan baik, kita punya satu wakil HIPMI dipercaya, kemudian Anak Muda dapat panggung membuktikan kinerja, Kolaborasi yang akan terjadi bakal menarik dan sustainable,” hemat Zulhas.
“Jadi saya rasa kita tidak adil kalau melihat beliau hanya karena menantu Gubernur kemudian tidak pantas dan layak tanpa mempertimbangkan aspek rasional lainnya apalagi jika beliau tetap patuh dan mengikuti prosedur yang diatur dalam peraturan OJK dan juga BI,” sambungnya.
Tak lupa, Zulhas tentu saja menyampaikan rasa terima kasih kepada Gubernur Gorontalo.
“Sebagai kader HIMPI dengan adanya isu Bendahara Umum BPD Hipmi menjadi calon kuat Komisaris BSG maka ini suatu kehormatan bagi Hipmi itu sendiri, makanya saya ingin menyampaikan terima kasih bilamana kader HIPMI dipercaya untuk mengisi jabatan-jabatan strategis sesuai kemampuan dan kapabiliti yang dimiliki,” tutupnya.(nn)