NEWSNESIA.ID, GORUT – Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Ridwan Yasin (RY), menegaskan, pengadaan asrama mahasiswa bagi mahasiswa Atinggola merupakan sebuah kewajiban.
“Itu wajib, saya akan perjuangkan. Jika administrasinya sudah terpenuhi, kita proses,” jelas Ridwan Yasin, kepada wartawan, usai dialog dengan para alumni dan pengurus Persatuan Pelajar Mahasiswa Atinggola (P2MA) pada agenda reuni akbar di Pantai Minanga, Atinggola, Ahad (27/12/2020).
Sementara, dihadapan peserta dialog, Ridwan Yasin mengatakan, dirinya akan memfasilitas pengurusan akta notaris dan SK Kemenkumham. Setelah dokumen itu keluar, selanjutnya akan diakomodir mendapatkan anggaran untuk pengadaan asrama permanen P2MA di Kota Gorontalo, sebagaimana yang diharapkan mahasiswa Atinggola.
Sekda Ridwan Yasin bahkan menyumbang dana pribadinya untuk P2MA sebesar Rp 10 juta rupiah. Berikut para kepala desa se Atinggola sebesar Rp 50 juta untuk asrama permanen.
“Pengambil kebijakan di Gorut rata-rata orang Atinggola, masa cuma asrama permanen saja tidak bisa. Harus bisalah,” kata RY, seraya meminta pengurus P2MA untuk menghubungi pemilik rumah di Kota Gorontalo.(IM-NN)