
NEWSNESIA.ID, Gorontalo – Pemerintah Kota Gorontalo telah melaksanakan Rapat membahas terkait pelaksanaan Hari Raya Idul Adha yang didampingi tradisi Berqurban.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha kepada awak media mengatakan saat ini Kota Gorontalo belum termasuk ke dalam wilayah zona Merah sehingga masih boleh melaksanakan Sholat Ied.
“Sholat Ied kita masih boleh asal tetap menegakkan disiplin Protokoler Kesehatan yang ketat diimbau agar setiap Masjid mengumumkan setiap jemaah harus pakai masker, cuci tangan, serta menjaga jarak,” kata Wali Kota Marten, Jumat (9/7/2021).
Sementara untuk pawai atau takbir keliling yang juga merupakan salah satu tradisi di malam lebaran haji itu ditiadakan. Bahkan Wali Kota Marten telah menerbitkan surat edaran.
“Takbir keliling sudah diputuskan untuk tidak dilaksanakan, demi keselamatan bersama saya berharap ini bisa dipahami masyarakat dengan baik,” tuturnya.
Terakhir Wali Kota dua periode ini akan membentuk dan menugaskan tim untuk mengawasi penerapan Protkes saat pelaksanaan Sholat Ied nantinya dan mereka bertugas akan melibatkan pengurus masjid.
“Kita bentuk kembali tim untuk awasi kalau ada yang tidak pakai masker,” tandasnya. (Anki/adv)