NEWSNESIA.ID – Mendapat mandat dari Partai Golkar untuk maju sebagai calon Gubernur Provinsi Gorontalo tak membuat Idah Syahidah Rusli Habibie Jemawa.
Dirinya memilih posisi sebagai calon Wakil Gubernur mendampingi calon gubernur Gusnar Ismail.
Jika melihat hasil survei, Idah Syahidah menempati posisi tertinggi dibanding kandidat lainnya.
Namun srikandi Partai Golkar ini mengesampingkan ambisi besarnya itu.
“Sebagai seorang politisi perempuan saya pun yakin saya mampu memimpin Gorontalo dengan pengalaman yang saya miliki. Akan tetapi masih ada yang lebih berpengalaman, yaitu pak Gusnar Ismail. Pengalaman beliau jauh di atas saya. Sehingga meskipun saya memegang mandat dari Partai Golkar sebagai pemilik kursi terbanyak di DPRD, akan tetapi saya mengalah kepada yang lebih punya pengalaman dalam memimpin daerah, saya mengalah untuk kepentingan masyarakat Provinsi Gorontalo,” tegas Idah.
Di mata Idah, sosok Gusnar Ismail lebih pantas untuk memimpin Provinsi Gorontalo saat ini.
“Berbicara soal pengalaman, pak Gusnar punya segalanya. Begitu banyak pengalaman beliau di pemerintahan, mulai dari Kepala Dinas, Sekda, Wakil Gubernur hingga Gubernur. Bahkan pak Gusnar dipercaya menjadi Dosen di Lemhannas RI, tentu ilmunya semakin banyak lagi. Dan pak Gusnar ini orang yang bersih, tidak pernah tersandung masalah hukum. Tidak pernah terjerat korupsi,” ungkap Idah.
Untuk memimpin Provinsi Gorontalo kata Idah Syahidah, butuh seseorang yang betul-betul paham dan ahli dalam mengelola pemerintahan, agar tidak salah dalam mengambil kebijakan.
“Karena memimpin itu bukan untuk coba-coba, bukan untuk main-main,” ujarnya.
Sehingga itu kata Idah, dengan pengalaman Gusnar Ismail dan diimbangi juga dengan pengalaman dirinya selama mendampingi Rusli Habibie, Idah Syahidah menegaskan bahwa mereka akan langsung siap bekerja untuk masyarakat Gorontalo.
“Jadi tidak coba-coba lagi. Semua program yang kami rencanakan sudah tertata. Kami sudah tahu secara detail langkah demi langkah yang akan dilakukan nanti. Jadi, Insya Allah ketika kami sudah terpilih, kami akan langsung kerja, langsung G4S pol,” pungkas Idah.