Newsnesia.id
Minggu, Juni 26, 2022
  • Home
  • TrendingHot
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
      • Kota Gorontalo
      • Kab Gorontalo
      • Boalemo
      • Pohuwato
      • Bone Bolango
      • Gorontalo Utara
    • Sulawesi Utara
    • Sulawesi Selatan
    • Sulawesi Tengah
    • Sulawesi Barat
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Opini
  • Kilas Baliknew
No Result
View All Result
  • Home
  • TrendingHot
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
      • Kota Gorontalo
      • Kab Gorontalo
      • Boalemo
      • Pohuwato
      • Bone Bolango
      • Gorontalo Utara
    • Sulawesi Utara
    • Sulawesi Selatan
    • Sulawesi Tengah
    • Sulawesi Barat
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Opini
  • Kilas Baliknew
No Result
View All Result
Newsnesia.id
No Result
View All Result
Home Opini

Refleksi Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2022, Sebagai Momentum Memperkuat Soliditas Kebangsaan

by Redaksi NN
21 Mei 2022
in Opini
Reading Time: 3 mins read

Oleh: Dr. H. Abdul Wahid, MA-(Muballigh & Akademisi Makassar)

Salah satu identitas atau ciri khas bangsa Indonesia adalah proses untuk menggapai kemerdekaan telah melalui jalan panjang, terjal bahkan jurang yang mematikan. Tercatat kurang lebih 350 tahun bangsa Indonesia dikuasi oleh kolonial Belanda khususnya, namun karena kegigihan, kekompakan dan persatuan seluruh elemen bangsa kala itu akhirnya dengan izin Allah Tuhan yang Maha Kuasa bangsa Indonesia berhasil meraih kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.

Banyak rekaman sejarah yang turut menyertai terwujudnya proses kemerdekaan bangsa Indonesia satu diantaranya adalah peristiwa 20 Mei 1908 yang kemudian dikenal sebagai hari kebangkitan nasional.

Peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang diadakan setiap tahun oleh bangsa Indonesia setiap tanggal 20 Mei termasuk tahun ini, sejatinya tidak berhenti pada peringatan yang sifatnya seremonial atau selebrasi saja, namun yang tak kalah pentingnya adalah dengan mengenang dan mengingat peristiwa 20 Mei yang silam, maka harus dijadikan sebagai starting oleh bangsa Indonesia untuk terus mengisi kemerdekaan sesuai dengan kapasitas dan posisinya masing-masing.

Mengisi kemerdekaan bukan hanya sebagai bagian dari tanggungjawab moral terhadap jasa para pahlawan masa lalu, namun juga merupakan salah satu bentuk rasa syukur kita kepada Allah swt. yang karena rahmatNya kemudian bangsa Indonesia bisa meraih kemerdekaannya.

Banyak cara untuk mengisi kemerdekaan diantaranya saat ini dan ke depan menjadikan diri kita sebagai pelopor terwujudnya persatuan dan kesatuan, menciptakan situasi yang aman dan tentram di lingkungan kita masing-masing tanpa harus menjadikan perbedaan suku, agama, ras menjadi penghalang itu semua.

Bukankah berdirinya organisasi Boedi Uetomo sebagai organisasi sosial bertujuan untuk menggalang kekuatan semua elemen bangsa terutama kalangan terpelajar untuk bersatu melawan penjajah Belanda. Organisasi ini bergerak dalam di bidang sosial, ekonomi, dan kebudayaan dan tidak bersifat politik.

Peristiwa atau sejarah tersebut seyogyanya bisa dijadikan kekuatan moral dan inspirasi oleh bangsa Indonesia untuk bangkit dari satu kondisi yang kurang baik menjadi lebih baik. Dengan kata lain, dalam konteks saat ini sudah seharusnya kita sebagai bangsa terus mengingat dan memahami esensi sejarah perjuangan para pahlawan di masa lalu, untuk mewujudkan kemerdekaan. Merdeka dalam konteks saat ini adalah merdeka dari kebodohan, narkoba, korupsi, tawuran antar pelajar (kelompok), begal dan lain sebagainya.

Khusus bagi generasi milenial, jadilah Budi Oetomo ala kekinian yang mampu melahirkan ide-ide positif demi kemajuan bangsa di masa yang akan datang, karena biar bagaimana pun harus diakui bahwa para pemuda hari ini adalah calon pemimpin di masa yang akan datang.

Jika di awal kemerdekaan para pahlawan bangsa, berkobar semangatnya untuk melawan kaum penjajah dengan mengangkat senjata; maka saat ini kita sebagai bangsa juga harus melanjutkan semangat perjuangan dan peperangan tersebut tapi dalam bentuk “gerakan moral”.

Bentuk perang kita saat ini yakni perang melawan narkoba, kebodohan, kemiskinan, korupsi, paham radikal dan lain sebagainya yang kesemua ini jika tidak disikapi secara serius dan tepat, maka akan sangat berpotensi besar untuk menggrogoti semangat nasionalisme dan gangguan kamtibmas kemudian pada akhirnya akan sangat mungkin berakhir dengan disintegrasi bangsa sebagaimana yang terjadi di sejumlah daerah di Indonesia seperti di tanah Papua.

Membangkitkan spirit untuk menghindari penyebaran berita hoax, menjaga toleransi antar sesama anak bangsa yang kemudian terwujudlah persatuan dan kesatuan di tanah air sebagaimana termaktub dalam Pancasila demi keutuhan NKRI

Khusus di Sulawesi Selatan dan Sulawesi pada umumnya suasana kamtibmas tetap menjadi skala prioritas aparat keamanan apa lagi akhir-akhir ini peristiwa gangguan kamtibmas di kota Makassar, Sulawesi Selatan perlu mendapat perhatian serius tidak hanya dari aparat Kepolisian tapi oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama orangtua dan para tokoh agama.

Sebab berbagai kenakalan remaja hingga berakibat pada terganggunya lingkungan masyarakat biasanya bermula dari pengawasan orangtua yang tidak maksimal dan kontinu sehingga inilah menjadi celah bagi kalangan remaja bahkan anak di bawah umur untuk melakukan tindakan-tindakan melanggar hukum.

Akhirnya yang paling penting dari semua itu adalah semua elemen bangsa harus mengambil peran untuk melakukan langkah-langkah preventif dalam rangka mencegah potensi gangguan kamtibmas, intensifkan komunikasi dan koordinasi dengan jajaran TNI dan Polri terdekat, maka dengan upaya ini semua diharapkan situasi di lingkungan kita tetap aman dan tentram. #Selamat memperingati hari kebangkitan nasional, jaya selalu negeriku.(*)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Tags: Dr. H. Abdul WahidKebangkitan Nasional
ShareSendTweetShare

Berita Terkait

Opini

Fenomena Kelompok Khilafatul Muslimin, Antara Sensasi dan Substansi

25 Juni 2022
Potensi Agrowisata Desa Watu Toa
Opini

Potensi Agrowisata Desa Watu Toa

5 Juni 2022
Ketua DPD Golkar Kota Gorontalo, Marten Taha
Daerah

Marten Taha Kian Populer Ketimbang Kader Golkar Lain…

3 Juni 2022
Next Post
Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga saat peletakan batu pertama pembangunan masjid. (dok. Mus/nn)

Pemkab Pohuwato Bantu Perluasan Masjid di Desa Malango

Pj Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer melantik Pj Bupati Boalemo, Hendriwan.(F.Dok.Kominfo)

Mendagri Tito Tunjuk Hendriwan Pj Bupati Boalemo. Ini Profil Lengkapnya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Trending

Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat menghadiri Muswil IDI Wilayah Gorontalo.

IDI Gorontalo Gelar Muswil, Begini Harapan Wali Kota Marten

3 jam ago

Refleksi Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2022, Sebagai Momentum Memperkuat Soliditas Kebangsaan

1 bulan ago
Kepala Gallery PT IBF Wilayah Gorontalo, Rahmat Is. Ambo

Broker IBF Trader Dijamin Aman, Diperkuat Regulasi Pemerintah dan Dewan Syariah Nasional MUI

1 tahun ago
Zulfikar Usira saat berkampanye memenangkan kandidat Golkar beberapa waktu lalu.(doc/istimewa)

Tegaskan Maju Pilkada Gorut 2024, Borju: Saya Siap Lahir Bathin

4 hari ago

Fenomena Kelompok Khilafatul Muslimin, Antara Sensasi dan Substansi

1 hari ago

7 Model Dress Untuk Orang Gemuk Terlihat Langsing

7 bulan ago
Herjianto Tangahu

Potret Ekonomi Bolaang Mongondow Selatan

1 tahun ago

Ekonomi Biru dan Investasi Startup Perikanan: Kuota Lelang Laut, Jebakan Kapitalis Neokomunis

5 bulan ago
Salah satu pusat jajanan beragam kuliner terbaru di Kota Gorontalo. (f. anq/nn)

Di Malam Opening! Green Park Gorontalo Banjir Pengunjung

2 bulan ago
istimewa

‘Kejarlah Damai!’ Satukan 239 Negara, Lebih dari 500 Bahasa

3 hari ago

Terbaru

Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat menghadiri Muswil IDI Wilayah Gorontalo.
Headline

IDI Gorontalo Gelar Muswil, Begini Harapan Wali Kota Marten

by Editor
26 Juni 2022
0

Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat menghadiri Muswil IDI Wilayah Gorontalo. NEWSNESIA.ID - Ikatan Dokter Indonesia (IDI)...

26 JCH Pohuwato Masuk Kloter 17 UPG Siap Diberangkatkan

25 Juni 2022

Fenomena Kelompok Khilafatul Muslimin, Antara Sensasi dan Substansi

25 Juni 2022

Hari Bhayangkara ke 76, Bupati Pohuwato: Terus Perkuat Sinergitas

24 Juni 2022

Bakti Sosial Operasi Bibir Sumbing Kembali Digelar Agustus Mendatang

24 Juni 2022
Anggota DPRD Provinsi  Gorontalo, Erwinsyah Ismail saat Reses di Kelurahan Moodu.

Keluh Kesah Warga Moodu Langsung Dijawab Aleg Erwin…

24 Juni 2022
Zulfikar Usira

Pilkada Gorut 2024 Borju Siap Papan Dua, Asalkan …

23 Juni 2022
Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Erwinsyah Ismail saat Reses di Kelurahan Tuladenggi.

Minim Suara di Tuladenggi, Erwinsyah Ismail: Tak Ada Batasan Untuk Serap Aspirasi Warga

23 Juni 2022
Presiden Jokowi menyampaikan sambutannya pada pembukaan Kongres Nasional XXXII dan Sidang Majelis Permusyawaratan Anggota XXXI Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) yang digelar di Samarinda Convention Hall, Kota Samarinda. Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev

Presiden Joko Widodo Pastikan Pemindahan Ibu Kota Negara Sesuai Rencana

23 Juni 2022
istimewa

‘Kejarlah Damai!’ Satukan 239 Negara, Lebih dari 500 Bahasa

23 Juni 2022
ADVERTISEMENT
  • Tentang
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman & Kode Etik
#EidMubarak

© 2022 Newsnesia.id - Mewarnai Nusantara.

No Result
View All Result
  • Home
  • Trending
  • Headline
  • Daerah
    • Gorontalo
      • Kota Gorontalo
      • Kab Gorontalo
      • Boalemo
      • Pohuwato
      • Bone Bolango
      • Gorontalo Utara
    • Sulawesi Utara
    • Sulawesi Selatan
    • Sulawesi Tengah
    • Sulawesi Barat
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Opini
  • Kilas Balik

© 2022 Newsnesia.id - Mewarnai Nusantara.