NewsNesia.id, GORONTALO UTARA – Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) di bawah nahkoda Bupati Indra Yasin dan Wakil Bupati Thariq Modanggu, terus berupaya memenuhi kebutuhan jamban untuk masyarakat, agar tidak ada lagi yang Buang Air Besar (BAB) disembarang tempat.
Saat deklarasi desa-desa pilar STBM, Stop BAB Sembarangan tempat di Desa Buluwato Kecamatan Sumalata Timur, Rab (11/11/12), Wakil Bupati Gorut Thariq Modanggu menjelaskan, program ini merupakan salah satu pendekatan pemberdayaan masyarakat berbasis keluarga untuk menjaga lingkungan tetap sehat.
“Ya disebut sanitasi total berbasis masyarakat. Ada lima indikator, stop BAB disembarang tempat, cuci tangan diair mengalir menggunakan sabun, pengolahan air minum keluarga, pengelolaan sampah dan pengelolaan limbaah cair keluarga,” jelas Thariq Modanggu.
Lanjut Thariq Modanggua mengatakan, kenapa Gorut masih berada di rangking 378 dari 514 kabupaten dan kota di Indonesia?, karena ternyata dari 123 desa di Gorut baru 116 desa yang sudah deklarasi program ini.
“Itu problem, pantas rangking kita masih rangking 378 karena baru 16 desa yang deklarasi,” papar Thariq Modanggu.
Thariq berharap kedepan hal ini dapat dioptimalkan. Koordinasi dengan pemerintah desa terkait pembangunan jamban keluarga melalui dana desa sebanyak 20 unit perlu untuk diimplementasikan secara riil. Lebih dari itu, hal urgen yang patut jadi perhatian bersama adalah bagaimana merubah perilaku agar tidak ada masyarakat yang BAB disembarangan tempat.(im-NN)