
NewsNesia.id, GORONTALO – Institut Agama Islam Negeria (IAIN) Sultan Amai Gorontalo kini menerapkan kembali penerapkan Work From Home (WFH), menyusul adanya 9 pegawai yang dinyatakan positif Covid-19 oleh petugas, belum lama ini.
Koordinator Covid-19 Kampus IAIN Sultan Amai Gorontalo yang juga Kepala Biro AUAK, Dr.Basman, diwawancarai NewsNesia.id, Jumat (18/9/2020) via selular, tidak membantah adanya 9 pegawai di IAIN yang positif Covid-19. Ke 9 pegawai tersebut 8 diantaranya pegawai dan dosen di Fakultas Ushuluddin dan Dakwah dan 1 di Fakultas Syariah.
Dr.Basman mengatakan, setelah mendapat hasil adanya pegawai yang dinyatakan positif, pihaknya langsung mengeluarkan surat edaran untuk melakukan WFH. Saat ini seluruh pegawai terinformasi menjalani isolasi mandiri.
“Ya, kita langsung keluarkan edaran WFH untuk mencegah penyebaran Covid-19 lebih meluas di wilayah kampus. Kami juga melakukan penyemprotan disinfectan,” jelasnya.
Langkah IAIN untuk mengeluarkan kebijakan WFH patut diapresiasi, sebagai upaya pencegahan penyebaran lebih massif. Namun, pihak rektorat dinilai perlu melakukan upaya pembuktian medic terhadap pegawai lainnya.
“Seharusnya seluruh pegawai utamanya yang pernah kontak dengan yang sudah dinyatakan positif, untuk melakukan uji klinis, swab test. Bukan saja pegawai yang ada di lingkungan Fakultas Ushuluddin, ini penting untuk mencegah penyebaran virus tersebut. Jangan lambat, harus segera dilakukan,” ujar sejumlah mahasiswa yang merasa prihatin dengan kondisi kampusnya.
“Jangan sampai ada cluster IAIN, makanya jangan lambat lakukan penanganan. Penting dilakukan swab test untuk pegawai di fakultas dan lembaga lainnya di kampus,” tegasnya.(im-NN)