NewsNesia.id -(NN)- Gerak cepat pencegahan penyebaran Covid-19 oleh pemerintah Provinsi Gorontalo patut diapresiasi. Meski terdapat kasus positif sebanyak 15 orang, namun Gorontalo terbilang sukses menekan penyebaran virus mematikan itu.
Keberhasilan menekan penyebaran di Gorontalo merupakan bukti komitmen pemerintah, baik provinsi maupun kabupaten dan kota, unsur TNI, Polri, tenaga medis serta masyarakat untuk bersatu dan kompak melawan Corona Virus.
Mulai dari pengetatan pemeriksaan di semua perbatasan, hingga penyediaan bahan pokok kepada warga. Gorontalo benar-benar sangat siap dan cepat dalam menangani wabah Covid-19.
Gerak cepat pemerintah Provinsi Gorontalo di bawah kendali Gubernur Rusli Habibie, juga terlihat saat adanya penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Ini langkah yang sangat cepat dan memang tepat diambil pemerintah Provinsi Gorontalo. Padahal kasusnya masih sedikit, dibanding dengan daerah tegangga Sulut dan Sulteng yang sudah melonjak tapi belum menerapkan PSBB. Patut diapresiasi,” ujar Yasmin H, pegiat sosial di Gorontalo.
Dibanding daerah tetangga Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah, jumlah pasien positif Covid-19 jauh berbeda dengan Gorontalo yang sudah menerapkan PSBB. Sesuai data Gugus Tugas Covid-19 Nasional, Selasa (5/5/2020) jumlah pasien positif di Gorontalo sebanyak 15 kasus, sementara Sulut sudah 46 kasus dan Sulteng mencapai 70 kasus pasien positif.
Semua berharap untuk Gorontalo tidak ada ketambahan kasus positif baru. Untuk mencegah penyebaran Covid-19, masyarakat diharap tetap mengikuti aturan selama PSBB diterapkan hingga 18 Mei 2020.(im)