NEWSNESIA.ID, POHUWATO – Mengantisipasi terjadinya kesalahpahaman dalam proses perekrutan tenaga kerja, pihak perusahaan Pani Gold Project (PGP) baru-baru ini melakukan konsultasi dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Pohuwato, Senin (05/06/2023).
Kegiatan yang berlangsung Kantor Disnakertrans Pohuwato itu juga turut melibatkan para Camat dan Kepala Desa.
Beberapa hal sempat dibahas para peserta selama rapat konsultasi tersebut, antara lain terkait seruan agar masyarakat di lingkar tambang menjadi prioritas dalam rekrutmen tenaga kerja.
Selain itu juga, untuk memastikan domisili pelamar, peserta rapat sepakat bahwa seluruh kandidat diwajibkan melampirkan surat keterangan penduduk yang dikeluarkan kepala desa setempat.
“Jika ada kandidat lokal yang memiliki kompetensi sesuai dengan persyaratan yang diberikan oleh Pani Gold Project mohon untuk dapat diprioritaskan,” pinta Kepala Disnakertrans, Nizma dalam rapat konsultasi tersebut.
Nizma juga menambahkan bahwa, jika memang tidak ada kandidat pelamar yang berasal dari area lingkar tambang, Ring 1 dan Ring 2, silahkan dilanjutkan untuk mencari kandidat lain di luar area tersebut.
“Saya berterima kasih kepada Pani Gold Project yang telah banyak berkontribusi untuk pengembangan masyarakat Pohuwato,” tambahnya.
Mewakili suara kepala desa, Kepala Desa Hulawa, Erna Giasi meminta agar proses perekrutan tidak hanya mempertimbangkan pendidikan calon pelamar sebab, banyak juga masyarakat Pohuwato yang pendidikannya kurang namun memiliki kompetensi yang baik.
“Kami berharap Tim HR Pani Gold Project agar terbuka memberikan informasi, khususnya kepada Kades Hulawa terkait pelamar dari Desa Hulawa yang sudah diproses, baik yang lulus maupun yang tidak lulus,” kata Erna Giasi.
Sementara itu, Human Resources Manager PGP, Adi Firdaus mengatakan bahwa, Tim HR PGP akan memberikan iklan lowongan terlebih dahulu kepada pihak Disnakertrans sebelum diumumkan kepada masyarakat umum.
Terkait jumlah karyawan di Pani Gold Project, Adi melanjutkan, jumlah karyawan gabungan PT PETS dan PT GSM adalah 353 orang di mana proporsi karyawan lokal adalah 78%.
Yang jika digabung dengan jumlah karyawan perusahaan kontraktor (MMS, Major Drilling, Arkato, Valentis, Intan Angkasa) jumlahnya menjadi 1444 karyawan.
“Tim HR PGP akan segera memposting lowongan kerja yang dibuka untuk posisi di bagian mining dan maintenance,” ujar Adi.
Senada dengan Human Resources Manager, External Affairs Manager PGP, Mahesha Lugiana menambahkan, stakeholders tidak langsung mempercayai informasi yang mereka terima terkait proses rekrutmen karyawan PGP sebelum melakukan konfirmasi kepada Tim External Affairs.
Seperti diketahui, sempat beredar informasi adanya oknum yang mencatut nama perusahaan dan mengutip sejumlah uang dari pelamar kerja dan menjanjikan posisi tertentu.
“Konfirmasi diperlukan untuk mencegah misinformasi dan kegaduhan di masyarakat. PGP sudah menegaskan bahwa perusahaan tidak pernah meminta imbalan uang kepada para pelamar kerja dalam proses rekrutmen,” tukasnya.(mus/NN)