NEWSNESIA.ID, SULBAR – Pengurus OSIS SMA Negeri 1 Campalagian, Sulawesi Barat (Sulbar), menyayangkan adanya dugaan larangan dari Kepala Sekolah terkait penggunaan dana OSIS untuk bantu korban bencana gempa bumi.
Kekecewaan itu buntut upaya pengurus OSIS yang berkeinginan besar terlibat dalam misi kemanusiaan membantu korban gempa di Kabupaten Mamuju dan Majene, namun tidak disupport penuh Kepsek.
Menurut keterangan, pihak OSIS sebelumnya memohon izin kepda Kepsek untuk mengalihkan sebagian sisa dana OSIS periode 2019-2020 untuk membantu warga terdampak bencana.
Namun niat baik pengurus OSIS tidak didukung sepenuhnya Kepsek. Kepsek beralasan dana disimpan untuk kebutuhan lain karena sudah banyak masyarakat yang terlibat dalam membantu korban bencana.
Jawaban dari Kepsek itu disesalkan sejumlah pengurus OSIS, karena dinilai tidak patut saat banyak warga yang membutuhkan uluran tangan karena bencana.
Sementara itu, Kepsek SMA Negeri 1 Campalagian Sapiuddin, ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya tidak melarang apa yang diinginkan pengurus OSIS.
“Mohon maaf, siswa minta pertimbangan kepada kami. Jadi kami katakan terserah interen organisasi. Kalau larangan tidak ada, hanya siswa kami minta pertimbangan terserahlah apa keinginannya,” jelasnya. (AnQ-NN)