NEWSNESIA.ID, BONEBOL – Sebanyak 41 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) resmi menerima Surat Keputusan (SK) Bupati Bone Bolango terkait pengangkatan CPNS formasi umum tahun 2019 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bone Bolango (Bonebol).
Surat keputusan ke 41 orang CPNS itu, diserahkan langsung Bupati Bone Bolango, Hamim Pou didampingi Sekda Ishak Ntoma, Kepala BKPPD Friske Aryanti Usman, dan Kepala Bagian Ortala Fredy Lasut di Kantor Bupati Bone Bolango, Senin (21/12/2020).
Pada kesempatan itu, Bupati Hamim Pou menyampaikan selamat kepada para CPNS resmi menerima SK pengangkatan CPNS tersebut.
”Alhamdulillah selamat ya, senang sudah ada SK toh?. Tentu kita patut bersyukur kepada Allah SWT, akhirnya anda semua bisa mendapatkan SK yang sudah lama diperjuangkan dan ditunggu-tunggu,” ucap Hamim.
Diserahkannya SK CPNS ini, kata Hamim, untuk menjamin ketenangan dalam bekerja dan optimisme masa depan para CPNS tersebut.
”Ada 473 orang yang mendaftar dan melamar, anda termasuk dalam 10 persen yang mendapatkan kesempatan, karena hanya 41 orang yang lulus seleksi,” terang Hamim.
Karena itu, Hamim mengajak para CPNS untuk mensyukuri pemberian kesempatan dari negara dan dari pemerintah daerah.
”Bersyukurlah anda mendapatkan kesempatan ini,” ujar Bupati Hamim Pou.
Bagaimana cara bersyukurinya?, maka jadilah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional, bekerja sungguh-sungguh melayani masyarakat. Tidak boleh terpaku dengan layanan-layanan dinas, apalagi sebagian besar bekerja di sektor kesehatan yang melayani masyarakat 24 jam penuh.
“Tidak boleh ada perawat saya dengar, mengatakan ini bukan kita pe dinas. Kita tidak mau urus atau ada yang cepat-cepat pulang dari rumah sakit. Sementara ada yang membutuhkan pelayanan,” tegas Hamim.
Hamim pun membeberkan bahwa kultur budaya kerja Bone Bolango adalah budaya kerja melayani. Semua adalah pelayan, mulai dari Bupati sampai anda semua adalah pelayan. Kita dibayar dan digaji pemerintah, negara, dan oleh rakyat untuk menjadi pelayan mereka.
“Saya tidak segan-segan, kalau mendapatkan laporan dari masyarakat juga atasan dari saudara-saudara ada yang tidak bekerja dengan baik. Tidak membangun kultur melayani, maka tidak segan-segan bisa saya beri sanksi,” tegasnya lagi.
Hamim mengungkapkan, di Bone Bolango kita patut bersyukur, Alhamdulillah tidak ada pemotongan segala macam. Tidak ada disini, karena kita mau ada pemerintahan yang bersih. Bersih tanpa korupsi dalam segala lini, termasuk dalam rekrutmen Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Aparatur Sipil Negara (ASN).
Karena itu imbalannya apa?, bekerjalah dengan sebaik-baiknya melayani masyarakat Bone Bolango maupun masyarakat luar Bone Bolango yang membutuhkan pelayanan.
Apalagi basic kesehatan. Sektor kesehatan itu ujung tombak. Baik buruknya Bupati tergantung pada anda semua, kalau layanan publik jelek, layanan rumah sakit jelek, layanan puskesmas jelek, berarti layanan Bupati dan pemerintahannya juga jelek.
“Jadi sekali lagi anda adalah ujung tombak, citra dari Kabupaten Bone Bolango. Selamat bekerja, mari kita bangun Bone Bolango 2 kali lebih baik dan 2 kali Cemerlang,” tegas Hamim Pou.
Sementara itu, Kepala BKPPD Bone Bolango, Friske Aryanti Usman, menyebutkan ke-41 CPNS itu merupakan hasil rekrutman dari panitia seleksi nasional. Mereka terpilih dari 473 orang yang mendaftar maupun melamar.
“Sebanyak 41 orang CPNS itu, terdiri dari formasi guru BK (Bimbingan Konseling) 1 orang, dan formasi kesehatan yakni dokter 1 orang, bidan 14 orang, dan perawat 26 orang,” sebut Friske Aryanti Usman.(nrt-nn)