GORONTALO-NN– Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Gorontalo menggelar kajian guna meningkatkan iman dan taqwa. Kegiatan yang disiasati melalui bidang sosial budaya ini, mengambil tema Tantangan Berorganisasi bagi Perempuan Muslimah.
Ketua DWP Provinsi Gorontalo Sulastri Ibrahim Husain dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini memang dibalut dalam suasana keagamaan. Pihaknya menghadirkan penceramah perempuan, guna mendengarkan kajian dan nasehat bagi rekan – rekan DWP untuk bagaimana berorganisasi ditengah tengah tugas yang juga adalah seorang ibu rumah tangga.
“Kalo kita baca dianggaran dasar anggaran rumah tangga (AD-ART) dharma wanita, kegiatan ini sangat berkaitan dengan tugas pokok DWP. Jadi kenapa teman-teman pengurus, kita lakukan ini setiap tahun. Kalau perlu kita lakukan dua kali setahun,” ujar Sulastri saat memberikan sambutan pada kegiatan tersebut, di Aula Rujab Wakil Gubernur, Kamis, (25/7/2024).
Istri Sekdaprov Gorontalo ini juga menyebutkan, fokus kajian pada hari ini adalah tantangan berorganisasi, karena DWP adalah organisasi wanita. Sebagai perempuan yang mempunyai tugas bukan hanya ibu rumah tangga tapi juga mengikuti organisasi. Baik organisasi pemerintah dan non pemerintah, hal ini perlu dipahami dengan baik.
“Kita semua sama – sama butuh belajar. Kita adalah perempuan yang bergerak atau bekerja diberbagai bidang, sementara di rumah kita tetaplah seorang istri bagi suami dan ibu bagi anak-anak. Nah untuk meningkatkan iman dan taqwa, perlu kita cars atau mengisi lagi keimanan dengan kegiatan-kegiatan keagamaan seperti ini,” tandasnya.
Adapun pencerahan dalam kajian tersebut adalah Ustadzah Sri Ayu Wandira Una. Selain DWP dan organisasi wanita lainnya di Provinsi Gorontalo, kegiatan ini turut dihadiri Pj. Ketua TP-PKK Provinsi Gorontalo Djoewiati Kentjana Soebroto.(rls/NN)