POHUWATO-NN– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato menerima 1.425 logistik kotak suara pemilihan umum. Jumlah tersebut terhitung masih kurang dari total kebutuhan sebanyak 2.221 buah.
Ketua KPU Pohuwato, Firman Ikhwan menjelaskan bahwa, logistik yang masuk hari ini untuk gelombang pertama, sementara sisanya akan menyusul dan sudah dalam perjalanan.
“Yang hari ini baru kotak suara, itupun belum semuanya. Jumlah kotak pada truk pertama sebanyak 285 ikat dimana untuk 1 ikannya itu Ada 5 buah, jadi total 1.425 kotak untuk logistik kotak suara gelombang pertama,” ungkap Firman.
Saat ditanya terkait keamanan kotak suara, Firman menuturkan, saat ini KPU sudah menyewa gudang barang yang berlokasi di terminal Marisa.
Ia juga mengatakan, KPU akan menyediakan enam orang pengamanan, ditambah 1 orang checker yang bertugas untuk mengecek keluar masuk logistik.
“Kalau lokasi penyimpanan kami sudah cek dari jauh hari. Lokasinya di terminal Marisa, ada gudang barang DD Bangunan itu yang kita sewa luasnya itu ada 500m². Kalau pengamanan dari gangguan luar, itu kita akan rekrut 6 orang, tapi masih menunggu juknis dari KPU RI dan sekarang masih pakai pamdal, selain itu akan dilengkapi dengan CCTV lalu ada monitor masuk keluar barang,” ujarnya.
Terakhir Firman mengatakan, kotak suara tersebut juga masih akan di sortir untuk melihat kondisi kotak suara yang rusak atau tidak memenuhi syarat.
“Memang secara mekanisme itu harus kita cek. Kita cek semua apa ada yang rusak, atau tidak layak. Itu yang akan disortir dan dipisahkan kemudian disampaikan secara berjenjang untuk diganti,” imbuhnya.(mus/NN)