NEWSNESIA.ID, BOALEMO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boalemo kembali menoreh predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Gorontalo, Rabu (17/5/2023).
Predikat ini tercatat yang ke 6 kali secara berturut-turut untuk tahun anggaran 2022 lalu. Di mana, piagam penghargaan itu diterima langsung Penjabup Boalemo, Hendriwan didampingi Ketua DPRD Boalemo Karyawan Eka Putra Noho, Kepala Inspektorat Sukardi Djakatara bersama Kepala BKAD Boalemo, Moh. Taufiq Kumali dari Kepala BPK RI, Ahmad Luthfi Rahmatullah, SE, MH, AK,CA.
Usai penerimaan opini WTP itu, Penjabup Hendriwan menyampaikan ucapan terimakasih kepada BPK RI atas hasil pemeriksaan dan audit keuangan Pemkab Boalemo dengan predikat WTP.
“Meski masih ada yang perlu dilengkapi, namun saya atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Boalemo menyampaikan penghargaan tinggi kepada Kepala BPK-RI Perwakilan Provinsi Gorontalo yang telah melakukan audit secara seksama keuangan Pemkab Boalemo tahun 2022,” ucap Hendriwan.
Senada dengan itu, Kepala BKAD Boalemo, Drs. Moh. Taufik Kumali, MM menyampaikan bahwa diraihnya opini WTP ke 6 kali berturut-turut kembali membuahkan Dana Insentif Daerah (DID) dari pemerintah pusat.
“Mudah-mudahan dengan capaian opini WTP bagi Pemkab Boalemo untuk ke 6 kali ini kembali mendapat penghargaan berupa Dana Insentif Daerah dari pemerintah pusat,” ucap Moh. Taufik Kumali.
Sebagaimana tahun sebelumnya, kata Taufiq, Pemkab Boalemo sempat mendapat DID senilai Rp. 5 miliyar dari pemerintah pusat berkat capaian WTP untuk ke 5 kalinya.
“DID ini tentu sangat kita butuhkan. Apalagi kalau dananya bisa mencapai Rp 25 miliyar atas opini WTP untuk ke 6 kalinya tahun ini. Prestasi diraih ini tak lepas pula dari peran dan dukungan seluruh stakeholder dan elemen masyarakat Kabupaten Boalemo,” tandasnya dengan raut wajah penuh ceria.(nn)