NEWSNESIA.ID, KOTAMOBAGU – Salut dengan gerakan masyarakat di Desa Otam, dan Desa Otam Barat, Kecamatan Passi Barat, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara (Sulut), dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1442 H.
Dimotori para pemuda, mereka membuat lorong lampu disemua jalan desa setempat, menggunakan pipa yang dirakit melintasi jalan kemudian dipasangi lampu kelap-kelip.
Jika di daerah lain, pemasangan lampu menyemarakan Ramadhan nanti dilakukan dipenghujung puasa, tapi tidak dengan yang terjadi di Desa Otam. Gegap gempita masyarakat menyambut bulan penuh berkah terlihat sejak sepekan sebelum Ramadhan.
Warga berkolaborasi dengan pemuda setempat membuat lorong lampu pijar disemua akses jalan, sampai ke lorong-lorong desa. Terlihat gemerlap lampu disepanjang jalan.
“Ini sebagai bentuk antusias masyarakat. Karna kita tahu bersama, tahun lalu, saat Ramadhan sangat sepi karena adanya bencana non alam covid-19,” ujar para warga.
Apa yang dilakukan warga ini patut diapresiasi, sebagai bentuk kerinduan terhadap bulan Ramadhan. Karena nampaknya pemasangan lampu sebanyak ini hanya ada di Desa Otam. Seperti Gorontalo yang dikenal dengan malam Tombilotohe nanti semarak saat penghujung Ramadhan.(NN)