Kliksulteng.id- Komandan Gugus Tempur Laut (Dan Guspurla) Komando Armada (Koarmada) II Laksamana Pertama (Laksma) TNI Rahmat Eko Rahardjo, M.Tr (Han) CHRMP bersama rombongan berkunjung ke Tolitoli.
Mewakili Bupati Tolitoli Hi. Moh. Saleh Bantilan, kunjungan tersebut disambut langsung Sekda Tolitoli Hi. Mukaddis Syamsuddin, di Wisma Daerah Balre Tau Dako Lripu Tolitol, bersama para pejabat dari Pemda Tolitoli, Jum’at (20/12/2019).
Rahmat mengatakan, kunjungan ini kerja yang pertama kali dilakukannya sejak menjabat Dan Guspurla Koarmada I ini, selain bersilaturahmi, juga menjalin serta menguatkan sinergitas yang selama ini telah terjalin.
“Kunjungan ini juga menyamakan komunikasi antara TNI AL dengan jajaran pimpinan disetiap daerah,” katanya.
Sekda Tolitoli Hi. Mukaddis Syamsuddin dalam kesempatan itu, memaparkan secara umum tentang Tolitoli. Daerah ini kata dia, salah satu Kabupaten di Provinsi Sulteng yang memiliki garis pantai sepanjang 453,98 kilometer.
“Secara geografis, terletak dipesisir pantai barat Sulawesi, tepat dipintu masuk bagian utara selat Makassar yang berhadapan langsung dengan laut Sulawesi dan selat Makassar dengan luas laut mencapai 300.859,22 hektar,” ungkap Sekda.
Tolitoli kata dia juga, memiliki 43 pulau, tiga diantaranya merupakan pulau terluar yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Ketiga pulau tersebut yakni, Pulau Lingayan di Dampal Utara, Pulau Dolangan di Tolitoli Utara dan, Pulau Salando di Dako Pemean.
“Luas lautan tersebut membuat wilayah perairan Tolitoli rentan dimasuki kapal asing ilegal, apabila tidak didukung oleh gugus tempur laut yang tangguh, yang secara langsung didukung melalui kekuatan Pangkalan TNI-Angkatan Laut Tolitoli dan instansi terkait,” ujar Sekda.
Selama ini juga kata Sekda, jalannya pemerintahan dan pembangunan di Tolitoli berjalan kondusif, berkat sinergitas dan kerja sama yang dibangun antara TNI, Polri serta masyarakat.
Karenanya, penghargaan disampaikan atas dedikasi dan loyalitas yang telah dipersembahkan oleh semua pihak, yang membuat Tolitoli menjadi daerah teraman di Sulawesi Tengah. (Andis/Adv)