NEWSNESIA.ID,BOALEMO – Penjabat Bupati (Penjabup) Boalemo, Dr. Drs. Hendriwan,M.Si membuka rapat Tim Kordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) sekaligus evaluasi program sasaran penghapusan kemiskinan ekstrim di Boalemo, Selasa (10/1/2023).
Rapat bertempat di aula Bapppeda ini, dihadiri Kepala Bappeda Provinsi Gorontalo, Kepala Bapppeda Boalemo, Srijun Dangkua, SP,MM, Kepala BPS Kabupaten Boalemo, Andi Idiel Fitri,SE,M.Si, pimpinan OPD dan para camat.
Penjabup Boalemo, Hendriwan menyampaikan bahwa penanggulangan kemiskinan ekstrim di Boalemo merupakan tanggungjawab bersama. Sehingga, dibutuhkan kolaborasi, karena masing – masing OPD ada tupoksi dan tanggungjawabnya. Yakni, bagaimana pendataan dan penanganan serius.
“Kemiskinan ekstrim di Boalemo untuk tahun 2022 masih berada pada angka 18,74 persen. Mudah-mudahan dengan data akurat dan upaya penaganan serius bisa mengikis angka persentase hingga turun drastic,” tutur Penjabup Hendriwan.
Ia menambahkan, bagi para pimpinan OPD dengan keterbatasan struktur APBD yang sangat miris saat ini kirana tetap memperhatikan upaya penanggulangan kemiskinan ekstrim di Kabupaten Boalemo.
“Memang ini pekerjaan ruma (PR) bagi kita semua. Bagaimana kedepan ini kita menyusun struktur APBD yang benar-benar focus pada penanggulangan kemiskinan ekstrim,” harapnya.(nn/adv)