NEWSNESIA.ID, GORUT – Wakil Bupati Gorontalo Utara (Gorut), Thariq Modanggu meminta proyek pembuatan pagar di kompleks blok plan kantor pemerintahan daerah benar-benar mengedepankan kualitas pekerjaan.
Ia menyebut, pagar yang didesain dengan tampilan modern itu nantinya bakal menjadi salah satu ikon daerah. Apalagi berada di pusat ibu kota Kabupaten Gorut dan sebagai satu kesatuan dengan taman RTH Kwandang yang berada di depannya.
“Nantinya ini bisa menjadi rest area bagi pengguna jalan. Bisa juga menjadi tempat santai masyarakat, termasuk bagi mereka yang ingin sekadar jogging,” kata Thariq.
Untuk itu, Thariq meminta pekerjaan dari proyek yang direncanakan memakan anggaran senilai kurang Rp 5 miliar itu dapat memperhatikan kualitasnya.
Seperti diketahui, saat ini, pekerjaan pagar tersebut baru dianggarkan senilai kurang lebih Rp 500 juta untuk tahap 1 yang bersumber dari APBD Gorut tahun 2021.
Dan baru-baru ini, orang nomor dua di Kabupaten Gorut itu menyempatkan waktu meninjau proses pekerjaan dari pagar tersebut.
Ia sempat berdiskusi dengan pihak pelaksana dan pengelola program dari Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Gorut.
Pada dasarnya, Thariq menginginkan apa yang telah menjadi desain perencanaan dari proyek tersebut benar-benar dimaksimalkan dengan tetap memperhatikan kualitas pekerjaan.
Pada kesempatan itu, Thariq pun menyoroti minimnya pelibatan tenaga kerja lokal yang bekerja pada proyek tersebut.
“Sesuai informasi dari mandor pengawas pekerjaan, katanya pekerja di sini sebagian besar berasal dari luar Gorut, seperti dari Pohuwato, Boalemo dan Bonebol dan Kabupaten Gorontalo. Padahal, semestinya orang lokal Gorut bisa dilibatkan,” ujarnya.
Lebih lanjut Thariq Modanggu berharap, proyek yang ditargetkan selesai dalam 7 bulan itu dapat memenuhi aspek kualitas dan selesai tepat waktu.(adv/erol)